Bedah Film: Menyuarakan Bahaya Perkawinan Anak dalam 'Tegar Part 1'
Film Tegar Part 1 menggambarkan dampak negatif perkawinan anak melalui kisah Toni dan Rismi yang terjebak dalam situasi sulit akibat perilaku berisiko yang mereka ambil.
ARTIKEL
SuaR Indonesia
2/11/20251 min read


Film ini mengisahkan tentang perjalanan hidup yang penuh liku dari sepasang remaja, Toni dan Rismi, yang terjebak dalam situasi sulit akibat perkawinan anak. Dalam perjalanan hidupnya, kita melihat bagaimana Rismi, yang sering merasa diabaikan oleh ayahnya, mencari perhatian dan kasih sayang yang tidak didapatkan di rumah. Keputusan untuk menikah di bawah umur muncul sebagai pelarian dari masalah yang dihadapinya, meskipun hal ini berisiko membawa konsekuensi yang serius.
Film ini dengan cermat menggambarkan bagaimana perilaku berisiko, seperti kehamilan yang tidak diinginkan, bisa terjadi ketika anak-anak tidak mendapatkan bimbingan yang tepat. Melalui kisah ini, penonton diajak untuk merenungkan pentingnya upaya untuk mencegah perkawinan anak dan menghindari perilaku berisiko yang dapat merusak masa depan generasi muda. "Tegar Part 1" mengajak penonton untuk menjalin relasi yang sehat dalam upaya meningkatkan kesadaran akan perlunya perhatian dan pendidikan yang memadai bagi anak-anak agar mereka dapat membuat keputusan yang lebih baik dan terhindar dari situasi yang merugikan.
Mari bersama Stop Perkawinan Anak
Hindari Perilaku Berisiko
Stop Kekerasan



Tonton disini: https://youtu.be/b_eERI7CJio?si=zPq6v-Mbto0p7erw